Wednesday, March 16, 2016

Tips Aman Pakai Penyimpanan Data Online

Tips Aman Pakai Penyimpanan Data Online - Penyimpanan data online merupakan metode baru untuk menyelamatkan data-data berbentuk digital milik kamu.

Walaupun memerlukan biaya, namun umumnya penyimpanan data online memberikan penyimpanan gratis dengan kapasitas tertentu.

Dengan adanya fasilitas ini, maka kamu mampu mengakses data tersebut kapan pun kamu butuhkan selama terhubung ke internet. Selain data penting pekerjaan, data milik pribadi juga dapat disimpan di dalamnya.

Tips Aman Pakai Penyimpanan Data Online

Tetapi sebelum menggunakannya, ada baiknya kamu memperhatikan hal-hal penting. Berikut Ulasan-nya:

Baca Juga: 6 Perubahan Acara Akhir Pekan Setelah Menjadi Orangtua

1. Ketahui penyedia layanan penyimpanan data online


Untuk menggunakan suatu produk, maka kamu harus memastikan kualitasnya terlebih dahulu. Sebaiknya kamu memilih penyedia layanan yang terpercaya. Pastikan kamu sudah melihat ulasan positif dari para costumer mengenai layanan tersebut.

Akan lebih baik bila penyedia menawarkan sistem keamanan dalam beberapa tingkat, sehingga mencegah risiko kehilangan data.

2. Data kamu harus dicocokkan dengan level keamanan penyimpanan data online pilihan kamu.


Bila kamu memilih layanan penyimpanan data yang tidak bisa dipastikan keamanannya, hindari penyimpanan data penting, seperti laporan keuangan atau data yang bersifat sangat pribadi.

Bila memang harus menyimpannya dalam penyimpanan data online, maka pilihlah penyedia yang sudah terjamin level keamanannya.

3. Miliki data cadangan yang kamu simpan secara online


Memang data penyimpanan online dibuat agar aman dan mudah diambil kapan saja ketika data yang asli justru hilang. Akan tetapi, tidak ada hal yang aman 100 persen.

Membuat data cadangan termasuk salah satu cara dalam menjaga data kamu agar tetap aman. Lakukan salinan cadangan pada data yang bersifat sangat penting saja, buat hingga tiga cadangan.

4. Enkripsi Data Penyimpanan Online kamu


Bila layanan akun penyimpanan data online kamu terganggu, maka besar kemungkinan data kamu bisa diretas.

Untuk meminimalisir risiko, lakukan enkripsi data sebelum menyimpannya secara online. Pilihan lain adalah menggunakan software, seperti BoxCryptor atau nCrypted Cloud yang akan mengenkripsi data kamu secara otomatis.

5. Gunakan kata sandi


Kata sandi akan membuat data lebih Aman. kamu bisa menggunakan pembuat kata sandi LastPass untuk membuat kata sandi yang sulit diretas.

Ingatlah hal-hal dasar seperti tidak membeberkan sandi kamu pada siapa pun, atau mencatatnya di memo maupun gadget kamu.

Hindari mengakses layanan online menggunakan Wi-Fi di tempat umum, dan gantilah sandi Anda secara berkala.

6. Perhatikan “https”


Data kamu dapat dengan mudah terdeteksi oleh hacker ketika sedang tersambung ke penyimpanan online.

Untuk mencegahnya, gunakan “https” dan bukan “http” di depan alamat URL penyedia layanan online kamu.

“Https” adalah versi aman dari “http”, dan ketika kamu menggunakannya, maka mesin pencarian dan layanan penyimpnan data online kamu sudah terenkripsi.

Sumber : Tips Aman Pakai Penyimpanan Data Online